Dadang Kahmad Ungkap Tantangan yang Dihadapi Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Dadang Kahmad Ungkap Tantangan yang Dihadapi Perguruan Tinggi Muhammadiyah
Ketua PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad/ Foto: Tangkap layar YouTube tvMu Channel.

TVMU.TV - Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dadang Kahmad mengungkapkan tantangan yang dihadapi perguruan tinggi Muhammadiyah-’Aisyiyah (PTMA).

Ia menjelaskan, tantangan yang dihadapi yaitu menurunnya jumlah mahasiswa baru. Baginya, tantangan ini tak hanya dihadapi kampus Muhammadiyah, tapi juga dihadapi oleh seluruh perguruan tinggi swasta (PTS).

“Penyebab selanjutnya penurunan jumlah mahasiswa baru ini karena perubahan sosial,” ungkap Dadang.

Lebih lanjut, Dadang menjelaskan, perubahan sosial yang dimaksud merupakan kecenderungan orang tua sekarang yang tidak lagi memandang simbol untuk memasukan anak-anak mereka ke institusi pendidikan. Melainkan saat ini yang mendorong orang tua untuk menyekolahkan anaknya itu lebih ke fungsional.

“Oleh karena itu, kalau kita tidak memberikan pelayanan yang maksimal maka PTS kita ini tidak dijadikan sebagai tempat untuk mahasiswa belajar,” terangnya.

Selain itu, Dadang menyebutkan bahwa faktor lain yang mendorong terjadinya penurunan jumlah mahasiswa baru di kampus swasta adalah menurunnya ekonomi keluarga Indonesia. Penurunan ini terjadi sejak pandemi Covid-19 pada dua tahun yang lalu.

Maka dari itu, Guru Besar Sosiologi Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini berharap perguruan tinggi Muhammadiyah mampu menanggulangi persoalan tersebut, sehingga kampus yang terus berkembang, serta membangun kepemimpinan integritas serta egaliter yang inklusif, kolaboratif, dan inovatif.

Saksikan Tayangan Dialektika 'Tumpas Koruptor, Kurangi Beban Rakyat'