Dadang Kahmad Ajak Umat Islam Manfaatkan Ramadan untuk Ibadah

Dadang Kahmad Ajak Umat Islam Manfaatkan Ramadan untuk Ibadah
Ketua PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad/ Tangkap layar YouTube tvMu Channel.

TVMU.TV - Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dadang Kahmad mengajak umat Islam untuk memanfaatkan bulan Ramadan guna memperdalam ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dia menekankan pentingnya membaca Al-Qur’an secara mendalam sebagai inti ibadah di bulan suci.

“Alhamdulillah, waktu berjalan begitu cepat dan kita kembali memasuki bulan Ramadan, bulan penuh rahmat dan barokah dari Allah SWT,” kata Dadang dalam program Oase Iman yang disiarkan tvMu, Sabtu (1/3).

Lebih lanjut, ia menyebutkan Ramadan merupakan bulan yang dikhususkan Allah dari 12 bulan dalam setahun untuk umat Islam menjalankan ibadah wajib maupun sunnah, serta melakukan perbuatan positif bagi diri sendiri dan orang lain.

Selain itu, Dadang juga menegaskan bahwa bulan Ramadan memiliki kaitan erat dengan Al-Quran.

“Karena Al-Qur’an diturunkan di bulan ini, kita harus siap membaca Al-Qur’an. Tapi bukan sekadar tekstual, usahakan membaca dengan terjemahan, bahkan membuka tafsir berbahasa Indonesia atau kitab berbahasa Arab bagi yang memahami,” jelasnya.

Dadang menilai, membaca Al-Qur’an secara tartil dan memahami maknanya adalah kunci untuk menjadikan Ramadan bermakna.

“Al-Qur’an itu hudan, petunjuk. Petunjuk harus dipahami betul. Mulai dari awal puasa, kita persiapkan diri untuk membaca dengan baik, menerjemahkan, dan meresapi dalam kalbu,” sebutnya.

Dalam membaca Al-Quran, Dadang menyarankan agar umat tidak mengejar target kuantitas, seperti mengkhatamkan berkali-kali, tetapi fokus pada kualitas pemahaman.

“Cukup satu atau dua ayat per hari, tapi dengan terjemahan dan pemahaman yang baik, lalu laksanakan apa yang diperintahkan,” lanjutnya.

Dadang juga menyoroti bahwa Al-Qur’an mencakup akidah, ibadah, muamalah, dan akhlak, yang semuanya memberikan petunjuk perilaku mulia seperti sabar, jujur, taat pada aturan agama, dan dermawan.

“Ini diulang-ulang dalam Al-Qur’an. Makanya, ibadah di Ramadan harus dimulai dengan membaca Al-Qur’an yang baik, memahaminya, dan mengamalkannya,” tegasnya.

Beliau berpesan agar Ramadan kali ini menjadi pembeda dibanding tahun sebelumnya dalam hal kualitas ibadah dan perilaku.

“Jadikan Ramadan istimewa, berbeda dengan yang lalu, dengan ibadah yang lebih tekun kepada Allah,” pungkas Dadang.