Pemkab Sukoharjo Nyatakan Siap Dukung Penuh Pelaksanaan Muktamar ke-48

Pemkab Sukoharjo Nyatakan Siap Dukung Penuh Pelaksanaan Muktamar ke-48
Rapat teknis Pemkab Sukoharjo dengan Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48 di Menara Wijaya Sukoharjo, Rabu (12/10). Foto: muktamar48.id.

TVMU.TV - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo menyatakan siap mendukungan penuh pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48.

Demikian hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Sukoharjo, Widodo saat melakukan rapat teknis dengan Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48 di Menara Wijaya Sukoharjo, Rabu (12/10).

“Pemkab Sukoharjo sangat menyupport terkait rencana Muktamar Muhammadiyah ke-48. Semua OPD terkait yang terlibat kita beri arahan tugas dan fungsi support dari keamanan, kebersihan, UMKM, kesehatan, dll,” sebut Widodo.

“Kantong parkir kita siapkan terutama di terminal lama. DLH akan membersihkan rumput-rumput dan semak. Sehingga dapat digunakan untuk kantor parkir,” lanjutnya.

Salah satu dukungan Pemerintah Kabupaten ialah dengan memfasilitasi penutupan jalan Garuda Mas Gonilan, Kartasura selama penyelenggaraan Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48.

Widodo menjelaskan, jalan Garuda Mas merupakan akses masuk menuju gedung Edutorium UMS yang menjadi tempat menjadi tempat Sidang Tanwir Muhammadyah dan Aisyiyah tersrbut.

“Penutupan jalan Garuda Mas dengan menyiapkan rute-rute rekayasa lalu lintas. Disiapkan tanda-tanda lalu lintas yang akan mengarahkan pengguna jalan oleh Dinas Perhubungan Sukoharjo,” terangnya.

Selain itu, Widodo juga mengintruksikan Camat Kartasura untuk mengajak masyarakat Kartasura, serta didukung Dinas Lingkungan Hidup menggiatkan gerakan Jumat Bersih.

“Pak Camat menggerakkan kepala desa-kepala desa memasang spanduk sambutan selamat datang kepada peserta dan penggembira Muktamar. Billboard yang dimiliki masing-masing OPD. Kita perintahkan mendukung dengan membuat ucapan menyambut muktamar,” ujarnya.

Tak hanya itu, Widodo mengatakan, Pemkab Sukoharjo pun membebaskan pajak billboard atau reklame yang diberlakukan oleh Pemkab Sukoharjo.

Adapun sejumlah tempat wisata industri yang dapat dikunjungi penggembira Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48, seperti desa Wisata Ngrombo Kecamatan Baki yang merupakan sentra industri gitar dan sentra produksi gamelan di Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban.

Selanjutnya, Widodo mengatakan Pemkab Sukoharjo melalui Dinas Perhubungan akan menginventarisasi jumlah transportasi yang ada untuk membantu panitia Muktamar Muhammadiyah dan 'Aisyiyah ke-48.

VIDEO: Jalan Sehat PDM Kota Tangerang Selatan