UMJ Kukuhkan Dua Guru Besar, Rektor: Ini Bentuk Ikhtiar Memperoleh Akreditasi Unggul

UMJ Kukuhkan Dua Guru Besar, Rektor: Ini Bentuk Ikhtiar Memperoleh Akreditasi Unggul
Acara pengukuhan dua Guru Besar baru UMJ di Auditorium dr. Syafri Guricci Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UMJ, Rabu, (26/07/2023). Foto: Tangkap layar YouTube tvMu Channel.

TVMU.TV - Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) kembali mengukuhkan dua Guru Besar baru dalam gelaran Rapat Senat Terbuka yang diselenggarakan di Auditorium dr. Syafri Guricci Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UMJ pada Rabu, (26/07/2023).

Keduanya adalah Prof. Dr. Ibnu Sina Chandranegara, S.H., M.H., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum, dan Prof. Dr. Tria Astika Endah Permatasari, S.K.M., M.K.M., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Gizi Kesehatan Masyarakat.

Pengukuhan dilakukan oleh oleh Ketua Senat Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag., kepada kedua Guru Besar.

Rektor UMJ Ma’mun Murod, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa UMJ serius dalam meningkatkan akreditasi. Menurutnya, hal ini dapat dilihat dari terus bertambahnya jumlah guru besar.

“InsyaAllah tahun ini kita akan menambah 4 guru besar lagi.  Selain itu kita masih memiliki 65 Lektor Kepala yang sudah mengajukan usulan peningkatan jabatan, yang harapannya di tahun 2024 nanti menambah Guru Besar yang dimiliki UMJ,” ucap Ma’mun.

Selain itu, Ma'mun juga mengungkapkan rasa bangganya atas gelar guru besar yang telah diraih Prof. Ibnu Sina Chandranegara dan Prof. Tria Astika Endah Permatasari dengan predikat sebagai professor termuda.

Tak hanya memiliki keseriusan menambah jumlah guru besar, Ma'mun mengatakan UMJ juga memperkuat 226 pendidik bergelar Doktor.

“Saat ini kita memiliki 107 Dosen yang menuju program Doktor, dan semoga akan selesai di tahun 2024 sehingga nanti akan bertambah banyak,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan berbagai upaya yang dilakukan UMJ tersebut adalah bentuk ikhtiar dalam memperoleh akreditasi unggul.

VIDEO: Pengukuhan Guru Besar UMJ