3 Faktor Mengapa Kesadaran Zakat Masyarakat Muslim di Indonesia Masih Rendah

TVMU.TV - Lazismu atau Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah dihadapkan sejumlah tantangan dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat untuk berzakat. Direktur Fundraising Lazismu Pusat, Edi Muktiono mengatakan, ada tiga faktor mengapa kesadaran berbagi masyarakat muslim Indonesia masih rendah.

Faktor yang pertama yaitu, minimnya pengetahuan masyarakat Indonesia terhadap zakat infaq, dan shadaqah. Menurutnya, bila pemahaman hal ini telah ada maka sebagian besar masalah keumatan juga akan ikut selesai.

“PR umat ini ada tiga rata-rata, yaitu kemiskinan, pendidikan, dan kesehatan. Ini juga menjadi PR Lazismu bagaimana agar literasi zakat ini massif ke seluruh umat,” kata Edi dalam acara Kajian Online Lazismu Pusat, Jumat (15/4).

Ia pun berharap, dengan adanya edukasi – literasi tentang zakat, umat Islam di Tanah Air bisa memahai bahwa kewajiban zakat bukan hanya zakat fitrah saja, namun adapula zakat lainnya.

Kedua adalah penguatan budaya berbagai. Edi menilai, budaya berbagi yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia sudah baik, akan tetapi kurang terorganisir dengan baik.

Meskipun begitu, Edi tidak memberi batasan terhadap budaya berbagi. Pasalnya, berbagi itu bisa melalui banyak cara, seperti melalui lembaga zakat atau dilakukan secara mandiri dan lain sebagainya.

Lalu yang ketiga, dia mengatakan terkait dengan edukasi sejak dini bagi keluarga-keluarga muslim di bumi pertiwi untuk menjaga keberlangsungan budaya zakat di generasi selanjutnya. 

Saksikan pembahasan lengkap Edi Muktiono membahas tentang "Peran Zakat dalam Meningkatkan Perekonomian" dengan Klik Disini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news tentang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah setiap hari di tvmu.tv. Jangan lupa subscribe juga channel Youtube tvMu Channel dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung. Cerdas Mencerahkan.