Buya Syafii Terbaring Lemah di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Begini Kronologinya

Mantan Ketua PP Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafii terbaring lemah di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman. Di duga, pria pendiri Maarif Institute ini mengalami serangan jantung ringan.

Dilansir dari sindonews.com, Kepala Humas PKU Muhammadiyah Gamping, Rubiyanto menyebutkan, Buya Syafii masuk RS PKU Muhammadiyah Gamping, Selasa (1/3/2022), pukul 12.00 WIB.

Rubiyanto mengatakan, cendikiawan Islam itu mengalami sesak napas dan kini telah ditangani oleh dokter spesialis jantung, paru-paru, dan penyakit dalam.

"Setelah mendapat perawatan, hari berikutnya berangsur-angsur membaik dan kondisinya semakin membaik sampai sekarang," kata Rubiyanto.

Lebih lanjut, ia menuturkan, sebelum dirawat di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Buya Syafii mengeluhkan kondisi badannya yang tidak fit dan sesak napas ketika rapat di Suara Muhammadiyah.

Kemudian, Buya Syafii langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, karena lokasinya dekat dengan tempat rapat.

"Namun, karena sering periksa di RS PKU Muhammdiyah Gamping, Buya minta dirawat di sana, sehingga oleh tim IGD dibawa ke sini,"jelas Rubiyanto. 

Meski demikian, ujar Rubiyanto, kondisinya sekarang secara umum sudah sangat bagus.

Dirinya menjelaskan, untuk saturasi oksigen antara 99-100 persen, tensinya tidak tinggi, yakni sekitar 120-130, bahkan tidak dipasang infus dan cateter. 

Lalu, lanjut dia, Buya Syafii sudah bisa beraktivitas ringan di kamarnya. Tapi, kondisinya belum sepenuhnya bugar, saat ini masih dirawat di ruang Zaitun. 

"Buya masih ingin dirawat sampai kondisinya bugar. Sehingga tidak bisa memastikan kapan dibolehkan pulang. Mohon doa semoga Buya segara sembuh dan sehat," ucapnya.

Selanjutnya, Rubiyanto menyebutkan, kini Buya sudah bisa dibesuk. Namun, belum nampak tokoh-tokoh yang membesuknya.