Haedar Nashir Minta Elite Politik di Pemerintahan Tidak Tergesa-gesa Hadapi Pemilu

TVMU.TV - Ketua umum (Ketum) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir meminta para elite politik yang duduk di pemerintahan tidak tergesa-gesa dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Demikian hal itu disampaikannya setelah acara tabligh akbar tabligh akbar, peletakan batu pertama Masjid MBS Klegen, dan meresmikan beberapa Amal Usaha Muhammadiyah yang diselenggarakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pemalang, Minggu (19/6).
"Para elite politik di pemerintahan maupun legislatif boleh saja bersiap-siap, namun jangan sampai tergesa-gesa. Apalagi sampai melupakan tugasnya,” kata Haedar.
Selain itu, Haedar juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kondusifitas agar pelaksanaan pesta demokrasi yang akan digelar 2024 mendatang berjalan khidmat, tidak diwarnai isu sara suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) dalam kontestasinya.
“Jadi saya ingatkan jangan sampai disalahgunakan, SARA termasuk politik itu sendiri untuk kontestasi. Untuk itu, marilah jadikan agama dan perbedaan ini menjadi perekat untuk semua,” tegasnya.
Guru Besar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini mengatakan, boleh ada dinamika demokrasi dan itu wajib dalam hukum berdemokrasi. Tapi, seharusnya hal buruk jangan dijadikan faktor pemilu itu menjadi bermasalah.
Terkait partisipasi kader dalam Pemilu 2024, Haedar menyebutkan Muhammadiyah tak memberikan arahan khusus bagi kader dalam pesta demokrasi akbar tersebut.
“Kader Muhammadiyah itu ada di berbagai tempat, itu tidak disiapkan. Insya Allah orientasinya tidak pada kekuasaan, tetapi menjadi bagian elite dan warga bangsa,” pungkasnya.
Comments (0)