Sederet Tanggapan Tokoh Muhammadiyah Terkait Reshuffle Kabinet

Sederet Tanggapan Tokoh Muhammadiyah Terkait Reshuffle Kabinet
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan melantik menteri dan wakil menteri baru pada Rabu (15/6/2022) lalu. Foto: Tangkapan layar youtube Seketariat Presien.

TVMU.TV - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle kabinet pada Rabu (15/6/2022) lalu. Adapun menteri yang dicopot jabatannya yakni, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi serta Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Sofyan Djalil.

Sedangkan penggantinya, Jokowi menunjuk Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan dan mantan Panglima TNI Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR.

Sederet tokoh Muhammadiyah pun angkat bicara menanggapi reshuffle kabinet ini. Terkait hal tersebut, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti meminta agar pemerintah fokus pada pemulihan ekonomi.

Ia juga berharap kepada Menteri Perdagangan yang baru mampu menurunkan harga pangan. Pasalnya, Abdul Mu’ti mengaku, dirinya khawatir kontestasi politik 2024 mampu memecah konsentrasi pemerintah untuk pemulihan ekonomi.

Sementara itu, Peneliti Ahli Utama Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Siti Zuhro menyebutkan, reshuffle kabinet beberapa waktu lalu jauh dari harapan.

Menurut dia, apabila Indonesia sedang krusial, maka seharusnya ditangani juga dengan krusial, bukan setengah hati.

Lalu, Dosen FISIP Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Sumarno menilai, pergantian dua menteri dan tiga wakil menteri yang dilakukan oleh Jokowi merupakan hanya upaya untuk mengakomodasi kepentingan partai politik pendukung pemerintah masuk ke jajaran kabinet.

Saksikan Tayangan Lengkapnya di Bawah Ini: