UMS Raih Penghargaan Satria Education Award 2024 Kategori Kampus Moderasi Beragama

TVMU.TV - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meraih penghargaan di ajang Satria Education Award 2024 untuk kategori Kampus Moderasi Beragama.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Rektor UMS, Sofyan Anif di Hotel Tentrem Semarang, Jumat (6/10).

Untuk diketahui, penganugerahan ini digelar oleh Suara Merdeka sebagai bentuk apresiasi atas komitmen UMS dalam menerapkan prinsip moderasi dalam kehidupan beragama dan berbangsa.

Capaian ini menunjukkan bahwa UMS tak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dalam menjaga keharmonisan antar umat beragama di Indonesia.

Rektor UMS, Sofyan Anif menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Suara Merdeka atas penghargaannya.

“Kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Suara Merdeka serta seluruh masyarakat yang telah mendukung UMS. Terutama kepada sivitas akademika UMS yang telah berhasil menjalankan moderasi beragama dengan baik,” ungkapnya.

Menurut dia, penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa UMS menjalankan perannya sebagai perguruan tinggi milik Muhammadiyah dengan mengedepankan keseimbangan antara pemikiran duniawi dan ukhrawi.

“Penghargaan ini sangat tepat karena UMS, sebagai perguruan tinggi milik Muhammadiyah, harus senantiasa mengedepankan moderasi dalam kehidupan,” lanjut Sofyan.

Selain itu, rektor pun menjelaskan bahwa penerapan moderasi di kampus ini meliputi pemahaman yang mendalam terhadap ajaran agama yang tidak hanya berfokus pada umat Islam, tetapi juga menjunjung tinggi toleransi terhadap agama, ras, suku, dan budaya lainnya.

“Moderasi itu bukan hanya tentang toleransi, tetapi juga tentang menebarkan kebaikan kepada siapa pun, di mana pun. Sesuai dengan ajaran KH. Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, yang selalu menekankan pentingnya menyebarkan kebaikan bagi seluruh umat manusia,” jelasnya.

Dia berpendapat, penghargaan ini semakin mengukuhkan UMS sebagai kampus Islam yang tidak hanya berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga berkomitmen menciptakan keharmonisan antar umat beragama dalam masyarakat.

Rektor juga berharap, prestasi ini dapat menjadi dorongan bagi seluruh sivitas akademika UMS untuk terus berperan aktif dalam membangun moderasi, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat luas.

“Ini adalah pengakuan atas usaha kita dalam mengamalkan nilai-nilai moderasi yang diajarkan oleh Muhammadiyah,” pungkasnya.

VIDEO: Dosen UMS Bicarakan Penguatan Kesehatan Mental di Pakistan