Apakah Muhammadiyah Bakal Dukung Anies Baswedan Jadi Capres? Ini Penjelasan Abdul Mu'ti

TVMU.TV - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti menegaskan Muhammadiyah tidak terlibat dalam dukung mendukung calon Presiden.
“Sebagai Ormas Islam, Muhammadiyah tidak punya otoritas dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis dan dukung mendukung calon presiden dan wakil presiden,” kata Mu’ti dalam keterangannya seperti dikutip tvMu, Kamis (7/10).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa berdasarkan peraturan perundang-undangan, lembaga yang berwenang mencalonkan presiden dan wakil presiden adalah partai politik, bukan ormas keagamaan.
Dengan demikian, Muhammadiyah tidak memiliki legitimasi hukum untuk mengusung calon presiden dan wakil presiden.
“Proses pemilihan presiden dan wakil presiden masih lama. Masyarakat, khususnya warga Persyarikatan, hendaknya tetap tenang dan menjaga situasi yang kondusif, kerukunan, dan persatuan,” sebut Mu’ti.
Meski tidak memiliki legitimasi, Mu'ti menyebutkan bukanlah berarti Muhammadiyah bersikap apolitik, serta memandang politik bukan sebagai bagian dari keniscayaan bagi umat Islam.
Bagi Muhammadiyah, jelas dia, kehidupan politik bagian dari ajaran Islam dalam urusan keduniaan (al-umur al-dunyawiyyah). Keduniawian merupakan aspek penting yang harus diperhatikan, tapi dalam porsi yang proporsional.
Comments (0)