Arti Minal Aidin Wal Faizin, Simak Penjelasannya!
TVMU.TV - Ketika lebaran atau hari raya Idul Fitri tiba, umat muslim di Indonesia pasti sering mengucapkan “Minal Aidin Wal Faizin”. Lalu apa arti Minal Aidin Wal Faizin itu mohon maaf lahir batin?
Apabila kalimat ini dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia artinya menjadi ”mohon maaf lahir batin”. Lantas, sebenarnya apa arti Minal Aidin Wal Faizin? Dan kapan kebiasaan mengucapkan kalimat ini saat Lebaran dimulai?
Diduga, tradisi mengucapkan kalimat ini sudah sejak puluhan, atau bahkan ratusan tahun. Kalimat dan ucapan lebaran saat Idul Fitri seperti itu sudah menjadi tradisi turun temurun dalam kehidupan kita.
Apa Arti Minal Aidin Wal Faizin?
Kalimat Minal Aidin Wal Faizin ini sebenarnya hanya berupa sebuah frase atau bagian dari sebuah kalimat yang lebih panjang. Dengan demikian, bukan kalimat yang lengkap subyek/predikat/objeknya.
Adapun, kalimat lengkapnya adalah ”ja alanallahu wa iyyakum minal aidzin wal faidzin” yang artinya “semoga Allah SWT menjadikan kami dan Anda sebagai orang-orang yang kembali dan beruntung”. Oleh karena itu, Minal Aidin Wal Faizin sendiri artinya adalah orang-orang yang kembali dan beruntung.
Maka dari itu, harus dipahami bahwa frase Minal Aidin Wal Faizin tidak memiliki makna sama sekali dengan ungkapan permintaan maaf atau bermaaf-maafan. Bahkan dalam Bahasa Indonesia ungkapan “bermaaf-maafan” malah dinilai terlalu berlebihan atau mubazir, sebab ungkapan “bermaafan” sudah cukup, karena ungakapan bermaafan sudah memiliki arti saling meminta maaf.
Sedangkan dalam Bahasa Arab, ungkapan permintaan maaf biasanya dinyatakan dengan pernyataan “afwan” yang bermakna permintaan maaf yang tulus dan ikhlas. Kalau kurang puas dengan kata “afwan” yang dinilai kurang panjang, kita boleh menambahkannya dengan “afwan zahin wal bathin”. Jadi begitulah ucapan permintaan maaf dalam Bahasa Arab.
Sejatinya, kalimat ucapan Minal Aidin Wal Faizin saat Lebaran hanya populer di Indonesia. Di wilayah Timur Tengah, Hari Raya Idul Fitri identik dengan ucapan "Eid Mubarak".
Mayoritas masyarakat Muslim di sana juga mengucapkan "taqabbalallahu minna wa minkum", ucapan Idul Fitri yang masyhur di kalangan sahabat Nabi Muhammad SAW. Ungkapan ini artinya:
"Semoga Allah SWT menerima amal ibadahku dan amal ibadah kalian".
Lalu, masyarakat muslim di luar Indonesia juga tidak merayakan Idul Fitri secara besar-besaran. Perayaannya disana lebih meriah ketika memperingati Hari Raya Idul Adha, Hari Raya Haji, atau Hari Raya Idul Qurban.
Nah, sekarang sudah lebih paham belum tentang arti Minal Aidin Wal Faizin, bukan? Setelah ini, pastikan mengucapkannya dengan tepat, ya!
Comments (0)