Mahasiswa Asing dari Berbagai Negara Kumpul di UMP

Mahasiswa Asing dari Berbagai Negara Kumpul di UMP
International Cultural and Academic Competition di Auditorium Mohammad Djazman UMS, Selasa (25/7). Foto: Tangkap layar YouTube Universitas Muhammadiyah Surakarta.

TVMU.TV - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar acara bertajuk "International Cultural and Academic Competition (ICAC)" di Auditorium Mohammad Djazman UMS, Selasa (25/7).

Kegiatan yang mengusung tema “Strengthen Diversity, Empowering Unity” itu dibuka dengan parade oleh Marching Band SMP Muhammadiyah 1 Kartasura dan diikuti 15 mahasiswa asing dari berbagai negara datang.

Kepala Biro Kerjasama dan Urusan Internasional (BKUI), Andy Dwi Bayu Bawono menjelaskan kegiatan ICAC ini bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa Indonesia tentang budaya dari negara lain, begitupula sebaliknya.

“Kegiatan tentang budaya internasional seperti ini bertujuan untuk mendorong pertukaran budaya, mengenalkan sekaligus menghargai keberagaman budaya,” jelas Andy.

Sementara itu, seorang mahasiswa dari Universitas Negeri Malang asal Madagaskar, Ratsimandresy dalam acara itu menampilkan seni tari dan kegiatan sehari-hari di Madagaskar. Meskipun berasal dari kampus yang berbeda, dirinya dan tim mampu menampilkan pertunjukkan dengan kompak. 

“Kegiatan ICAC kedua ini sangat menarik sekali, saya bisa bertemu dengan teman-teman baru dari negara-negara lain, saling mengenalkan tradisi dan makanan-makanan tradisional mereka juga,” katanya setelah menampilkan pertunjukannya.

Menurut dia, hal yang paling menarik dari rangkaian ICAC kedua adalah performance, karena yang ditampilkan sangat bervariasi sehingga dapat menambah wawasan. Selanjutnya, ICAC juga menjadi tempat bagi para mahasiswa Indonesia untuk mencoba makanan-makanan khas yang ada di negara lain.

Sekedar informasi, ICAC yang merupakan event tahunan dari UMS menjadi wadah berkumpulnya para mahasiswa internasional yang sedang menempuh pendidikan di Indonesia. Melalui kegiatan kebudayaan ini, mahasiswa dari berbagai daerah dan luar negeri dapat bertukar tentang tradisi, seni musik, seni tari, makanan, dan budaya lainnya.

VIDEO: FIK UMS Berupaya Meminimalisir Dampak Negatif Teknologi