Perkuat Capaian Pembelajaran Program Studi, LPMPAI UMP Gelar Workshop Instrumen Penilaian

Perkuat Capaian Pembelajaran Program Studi, LPMPAI UMP Gelar Workshop Instrumen Penilaian
Workshop Instrumen Penilaian dengan tema 'Kesesuaian Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi' yang digelar Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Aktivitas Instruksional Universitas Muhammadiyah Purwokerto di Aula AK Anshori UMP, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (19/12/2022). Foto: UMP.

TVMU.TV - Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Aktivitas Instruksional (LPMPAI) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menggelar Workshop Instrumen Penilaian di Aula AK Anshori UMP, Senin (19/12).

Acara yang mengusung tema 'Kesesuaian Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (CPL Prodi)' tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama, Ketua LPMPAI, Wakil Direktur Program Pascasarjana, para Wakil Dekan, Kepala Biro Akademik, seluruh Ketua dan Sekretaris Prodi, serta para dosen.

Workshop itu juga mendatangkan narasumber yang ahli di bidangnya, yakni Guru Besar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Prof. Ir. Agus Setyo Muntohar, S.T., M. Eng. Sc., Ph.D.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama Ir. Aman Suyadi, M.P. menyampaikan workshop kali ini merupakan langkah awal yang strategis dalam membantu prodi di UMP untuk mendapat akreditasi unggul melalui CPL.

"Saya yakin semua prodi sudah memiliki CPL yang baik, namun apakah CPL yang sudah cukup itu bisa diukur ketercapaiannya, sehingga bisa diukur lebih realistis maka kita samakan persepsi pada hari ini dengan berpedoman pada ketetapan Mendikbudristek," terangnya.

Sementara itu, Guru Besar UMY Prof. Ir. Agus Setyo Muntohar, S.T., M. Eng. Sc., Ph.D. menilai setiap prodi perlu menyesuaikan standar kurikulum dengan pembelajaran di lembaga akreditasi internasional yang berbasis outcome.

"Jadi, di sini kita juga harus bisa mengukur lulusan untuk mencapai learning outcome, yakni menggunakan konsep Outcome Based Education (OBE), di mana kurikulum tersebut fokus pada capaian pembelajaran yang memenuhi aspek pengetahuan, keterampilan, juga sikap," sebutnya.

Dia juga menjelaskan mengenai konsep dari outcome yang diharapkan melalui penerapan kurikulum OBE, yakni diawali dengan gambaran yang jelas mengenai kemampuan penting yang bisa dilakukan oleh mahasiswa pada saat lulus.

"Sehingga, mahasiswa mampu mencapai kemampuan sikap, pengetahuan, serta skill supaya dapat menjadi lulusan yang dapat memberikan kontribusi terhadap dunia kerja, masyarakat, maupun negara yang lebih baik," jelas Agus Setyo.

VIDEO: UMP Kerja Sama dengan UMMUBA