PP IPM Gelar Intech Talk Batch II, Hadirkan Praktisi dan Akademisi

TVMU.TV - Dalam rangka mencegah informasi dan pemberitaan hoax seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat, Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) pada Senin (26/6/2023) kembali menggelar seminar dengan diberi nama Intech Talk Batch II.

Kegiatan dihadiri puluhan kader IPM bertemakan "Pelajar Cerdas Cegah Hoax,” berlangsung di Aula Masjid At Tanwir Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Jakarta.

Narasumber acara tersebut yaitu, Staff Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Widodo Muktiyo, Direktur TV Muhammadiyah (tvMu) Makroen Sanjaya, dan Rektor Universitas Saintek Muhammadiyah Faiz Rafdhi.

Staff Ahli Kemenkominfo, Widodo Muktiyo dalam sambutannya mengatakan, teknologi merupakan sesuatu alat yang bermanfaat untuk mempermudah semua aspek kehidupan manusia sehingga lebih efesien.

"Teknologi itu tools saja, bisa menjadi efisien, efektif sebagai supporter, menjadikan kerja kita lebih baik, penampilan kita. Bahkan bisa menjadi network," ujarnya.

Sementara itu, Direktur TV Muhammadiyah, Makroen Sanjaya menilai pentingnya panduan keagamaan dan moral dalam membangun kesalehan digital.

"Dalam isu-isu strategis Muhammadiyah yang keumatan dan kebangsaan yang dirilis pada Muktamar kemarin, Kita sudah harus menggerakan sosial kita untuk menciptakan apa yang disebut Kesalehan Digital," sebutnya.

Rektor Universitas Saintek Muhammadiyah Faiz Rafdhi dalam paparannya mengibaratkan teknologi seperti pisau bermata dua, jadi satu sisi berdampak positif sisi yang lain bisa membuat petaka atau bencana.

"Relevansi, jadi sehebat apapun AI (artifisial intelijen) kembalinya ke kita. Sehebat apapun pisau itu bisa digunakan maling, bisa digunakan untuk masak. Begitupun AI, jadi kita tidak bisa mengandalkan AI tapi kita tidak bisa atau tidak mampu menggunakan AI," jelasnya.

VIDEO: Kita dan Muhammadiyah Bersama Ikatan Pelajar Muhammadiyah