UMM Beri Pendampingan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Malang

UMM Beri Pendampingan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Malang
Stadion Kanjuruhan Malang/ Foto: aremafc.com.

TVMU.TV - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terus berupaya memberikan pendampingan kepada keluarga para korban tragedi di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10).

Dalam hal ini, Fakultas Psikologi mengerahkan tim sebagai bentuk kontribusi bagi masyarakat saat tragedi yang menelan banyak korban jiwa tersebut.

Tak hanya itu, Kampus Putih juga menurunkan tim medis dari RS UMM untuk membantu penanganan korban sejak Sabtu, (1/10) malam.

Wakil Direktur RS UMM dr. Thontowi Jauhari, M.Kes mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan sederet fasilitas kesehatan lain serta Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.

“Kami sudah berkoordinasi dengan banyak pihak dan langsung terjun membantu para korban di Kanjuruhan,” ungkapnya dalam keterangan yang dikutip tvMu, Selasa (4/10).

Sementara itu, Psikolog UMM Hudaniah S.Psi. M.Si. mengatakan psikologis keluarga yang ditinggalkan korban merasakan kehilangan. Namun tingkatnya berbeda, tergantung peran korban dalam keluarganya.

“Semakin kuat peran korban di keluarganya, maka semakin tinggi pula tingkat kehilangannya. Jika korban seorang ayah yang menjadi tulang punggung, maka kehilangan akan terasa sangat sakit bagi istri dan anak-anak. Pun dengan peran korban lainnya,” jelas Hudan.

Menurut dia, salah satu cara untuk mengurangi rasa kehilangan tersebut adalah dengan social support.

Apabila sudah membaik, lanjut Hudan, keluarga yang ditinggalkan bisa beranjak dan melakukan langkah lain untuk melanjutkan hidup. Sedangkan para kerabat juga bisa membantu baik dari segi material maupun non-material.

Oleh karena itu, Hudan menyatakan bahwa UMM sigap menurunkan tim psikolog dari Fakultas Psikologi untuk mendampingi keluarga korban.

“Kami berupaya hadir, menemani, dan mendengarkan keluh kesah keluarga yang ditinggalkan. Itu saya rasa bisa membantu. Kami juga berpesan agar jangan sampai para tetangga menanyakan kronologi dan kejadiannya. Karena hal itu malah akan memperburuk keadaan,” sebutnya.

VIDEO: Konsep Penataan Bazar Muktamar Yang Berkemajuan