UMP Gelar Rapat Senat Terbuka Laporan Tahunan Rektor Dalam Rangka Milad ke-58
TVMU.TV - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar Rapat Senat Terbuka Laporan Tahunan Rektor Dalam Rangka Milad ke-58 UMP 2023, Sabtu (29/5/2023).
Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso dalam sambutannya mengatakan, UMP berusaha untuk meraih akreditasi unggul seiring dengan terus meningkatnya reputasi dalam program studi.
"Reputasi dalam program studi terus meningkat menjadi 31 persen dengan program studi akreditasi A. Artinya, ini siap untuk bisa menuju akreditasi perguruan tinggi 'Unggul'," kata dia di Auditorium Ukhuwah Islamiyah, Kampus I Ahmad Dahlan UMP.
Lebih lanjut, Jebul mengatakan UMP sebagai perguruan tinggi swasta capaian kinerjanya terus meningkat dari tahun ke tahun, salah satunya adalah reputasi yang semakin mendapatkan peringkat baik di tingkat nasional maupun di tingkat ASEAN.
Berdasarkan rilis terbaru yang diterbitkan lembaga perangkingan dunia Uniranks pada tahun 2023, ungkap Jebul, UMP menempati peringkat 5 dari 10 Perguruan Tinggi Muhammadiyah Terbaik di Indonesia dan masuk dalam 100 universitas negeri maupun swasta terbaik dengan urutan 72 di Indonesia.
Selanjutnya dalam rilis AppliedHe yang merupakan lembaga perangkingan kampus swasta se-ASEAN, UMP menempati peringkat 27 pada tahun 2022 dan peringkat 20 pada tahun 2023. Dalam rilis AppliedHe itu, hanya dua kampus Muhammadiyah yang berhasil masuk, yaitu Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan UMP.
Dari sisi tenaga pengajar atau dosen, rektor menyebutkan, saat ini sudah ada penambahan yang cukup signifikan, ada 114 dosen UMP yang telah bergelar doktor dan sisanya ada 80 dosen yang tengah studi lanjut untuk mendapatkan gelar doktor di dalam maupun luar negeri.
"Guru besar kami sekarang ada 10 orang, ini sedang proses lagi tiga. Mudah-mudahan di akhir tahun 2023 bertambah lagi guru besarnya," sambungnya.
Selain itu, Jebul mengatakan pencapaian riset di UMP pun semakin membaik yang terlihat dari capaian dana riset meningkat pesat dari tahun 2023 sebesar Rp3 miliar menjadi Rp8 miliar pada tahun 2023.
Setelah itu, ia mengatakan peningkatan juga terjadi pada jumlah mahasiswa baru karena tahun 2018 hanya sebanyak 3.007 orang, kemudian tahun 2021 saat pandemi Covid-19 meningkat menjadi 3.400 mahasiswa.
"Tahun ini, mahasiswa baru kita 4.500 (orang), terjadi kenaikan cukup signifikan sekitar 30 persen pada tahun ini," ungkap Jebul.
Kemudian dalam hal pembangunan, Rektor mengatakan saat ini UMP telah memiliki empat bangunan baru dengan penambahan luas tanah sekitar 6 hektare.
Menurut dia, bangunan baru tersebut meliputi bangunan untuk layanan kepada mahasiswa termasuk unit baru SD, Ma'had pembelajaran bahasa Arab, dan masjid di Kampus II UMP.
"Harapannya, UMP akan segera menuju transformasi ke digital university pada tahun 2023-2024 dan seterusnya sampai 2027," ucapnya.
VIDEO: Giat Perpustakaan Mahasiswa UMP
Comments (0)