Pesan Haedar Nashir Tentang Menghidupkan Gerakan Warga Persyarikatan di Akar Rumput

TVMU.TV - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir menghadiri acara Gebyar Milad Muhammadiyah ke-111 Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta di GOR Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Ahad (3/12).
Dalam sambutannya, ia berpesan tentang menghidupkan gerakan warga persyarikatan di akar rumput. Di tengah kehidupan kota yang megapolitan, Haedar mengatakan, Muhammadiyah telah memiliki berbagai Amal Usaha (AUM). Namun hal itu tidak cukup, Muhammadiyah harus memiliki perhatian untuk warga Persyarikatan di akar rumput.
Guru Besar Sosiologi itu pun berpesan empat hal untuk Muhammadiyah di DKI Jakarta. Pertama, menanamkan nilai agama yang damai dan menyatukan.
Menurut Haedar, agama Islam dalam bingkai Muhammadiyah juga harus toleran sekaligus memajukan, mencerahkan nurani, akal pikiran umat dan warga bangsa yang memiliki keadaban tinggi.
“Ini penting di tengah gelombang perubahan yang luar biasa termasuk kehadiran medsos,” tegasnya.
Kedua, Muhammadiyah tetap berkomitmen untuk membina masyarakat agar tetap memiliki nilai luhur yang meliputi, nilai agama, Pancasila, dan nilai budaya luhur bangsa. Nilai-nilai tersebut memang menjadi perekat bangsa ini.
“Bangsa yang tidak punya value, bisa maju hebat tapi keropos,” pesan Haedar.
Ketiga, Muhammadiyah harus komitmen untuk meningkatkan AUM bidang pendidikan, kesehatan, dan sekarang merambah bidang ekonomi. Lebih-lebih bidang ekonomi, karena ketimpangan kelas masih sangat curam.
Haedar menambahkan, gerakan Muhammadiyah di bidang ekonomi akan dilakukan dari dasar, tidak dengan ekonomi yang instan. Dalam hal ini, Muhammadiyah mendorong ekonomi yang berdasar pada kemandirian.
Keempat, Muhammadiyah perkuat komitmen peran kebangsaan mengawal konstitusi, integrasi, dan kemajuan bangsa. Selain itu, Muhammadiyah juga mengajak untuk saling bersinergi dalam peran kebangsaan ini.
VIDEO: Pengukuhan PDM dan PDA Jakarta Utara
Comments (0)