Gelar Media Gathering, Muhammadiyah Minta Rakyat dan Elit Bangsa Semakin Dewasa

Gelar Media Gathering, Muhammadiyah Minta Rakyat dan Elit Bangsa Semakin Dewasa
Media Gathering PP Muhammadiyah di Kantor PP Muhammadiyah Jakarta, Kamis (28/12). Foto: Istimewa.

TVMU.TV - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar Media Gathering di Kantor PP Muhammadiyah Jakarta, Kamis (28/12).

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, dan Ketua PP Muhammadiyah Saad Ibrahim hadir dalam acara tersebut.

Haedar dalam sambutannya mengatakan acara ini digelar untuk saling memberi masukan dari para pelaku media ke Muhammadiyah. Terutama untuk urusan membangun bangsa dan negara tercinta.

Dalam rangka menyambut tahun 2024, ia meminta rakyat dan elit bangsa supaya semakin dewasa. Pendewasaan melalui pendalaman terhadap dasar-dasar kebangsaan dan kenegaraan, yaitu Pancasila, Agama, dan Budi Luhur Bangsa.

Haedar pun berharap pendewasaan ini hadir dalam konteks Pemilu. Sejak merdeka, lanjutnya, Indonesia telah menyelenggarakan enam kali Pemilu untuk memilih presiden. Rentang masa yang panjang itu seharusnya selaras dengan pendewasaan.

Untuk kontestan Pemilu 2024, Haedar berpesan supaya mendalami, menghayati, serta mampu menerjemahkan fondasi atau dasar-dasar negara. Sebab jika para kontestan memahami tentu akan mengurangi potensi terjadinya distorsi pondasi kebangsaan dan kenegaraan.

Usai memahami itu, diharapkan perdebatan menjadi substansial tidak sebatas permukaan. Sebab dari ketiga pasangan calon yang berkontestasi di Pemilu 2024 di antaranya akan menjadi Presiden dari 270 juta jiwa penduduk Indonesia.

“Kalau (Debat Capres-cawapres) menjadi cerdas cermat, akan betapa dangkalnya kita. Padahal dari ketiga calon itu akan yang menjadi pemimpin,” ungkap Haedar.

Guru Besar Sosiologi itu menilai debat capres-cawapres bukan sekadar urusan menang dan kalah. Melainkan bagaimana cara calon melihat Indonesia, serta memahami dasar-dasar berbangsa dan bernegara dengan baik sesuai keinginan yang diletakkan oleh para pendahulu.

VIDEO: Dubes Pakistan Kunjungi PP Muhammadiyah