Gibran akan Lanjutkan Program Hilirisasi dan Janjikan Green Jobs
TVMU.TV - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyatakan bahwa akan melanjutkan program hilirisasi dan menjanjikan green jobs.
"Indonesia ini negara besar, kita harus bersyukur Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat kaya. Di antaranya kita punya cadangan nikel terbesar di dunia, timah terbesar nomor dua, oleh karena itu program hilirisasi harus dilanjutkan dan diperluas cakupannya," kata Gibran dalam debat keempat Pemilu 2024 di JCC Senayan, Jakarta, Ahad (21/1/2024).
Selain itu, Gibran menyebutkan hilirsasi bukan hanya di sektor tambang saja, tetapi juga pada sektor pertanian, maritim hingga hilirisasi digital.
"Intinya kita tidak boleh lagi mengirim barang mentah. Untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil, kita akan dorong transisi menuju energi hijau seperti bio aftur, bio disel dan juga bio etanol. Yang sudah dilakukan meliputi B35 dan B40," terangnya.
Kemudian, Gibran menyampaikan potensi energi baru terbarukan Indonesia sangat besar, mencapai lebih dari 3 ribu giga watt.
"Potensi energi baru terbarukan kita juga luar biasa sekali, bisa mencakup 3.686 giga watt yang meliputi energi surya, angin, air, bio energi dan juga panas bumi. Oleh karena itu kerja sama pentahelix wajib untuk didorong," jelasnya.
Menurut Gibran, jika hilirisasi, pemerataan pembangunan hingga transisi energi bisa dilakukan, maka akan tercipta sekitar 19 juta lapangan pekerjaan. Sebanyak 5 juta di antaranya adalah green jobs, yakni peluang kerja di bidang pelestarian lingkungan.
"Jika agenda hilirisasi, pemerataan pembangunan, transisi energi hijau, ekonomi kreatif, UMKM bisa kita kawal, Insyaallah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan untuk generasi muda dan kaum perempuan, 5 juta di antaranya adalah green jobs, ini adalah peluang kerja di bidang pelestarian lingkungan," sebutnya.
"Green jobs ini adalah tren peluang kerja masa kini dan masa depan," ucap Gibran lagi.
Saksikan Live Streaming Debat Kandidat Pemilu 2024 Putaran Keempat
Comments (0)