MPW PP Muhammadiyah Diminta Akeselerasi Pendayagunaan Wakaf dalam Bangun Ekonomi Umat dan Bangsa
TVMU.TV - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir meminta Majelis Pendayagunaan Wakaf (MPW) untuk mengakselerasi pendayagunaan wakaf dalam membangun ekonomi umat dan bangsa.
Hal itu disampaikan Haedar dalam acara Rakernas MPW PP Muhammadiyah di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Sabtu (28/10).
Lebih lanjut, ia menyebutkan masalah klasik terkait wakaf setiap periode berulang, misalnya tata kelola dan juga optimalisasi wakaf yang lebih produktif. Maka dari itu, Haedar berharap agar masalah klasik ini terus berulang.
“Nama dari majelis wakaf, menjadi Majelis Pendayagunaan Wakaf agar ada sistem kerja yang sistematik, agar potensi wakaf kita yang cukup besar itu bisa dioptimalkan secara maksimal,” ujarnya.
Guru Besar Sosiologi ini berharap sebaran lahan wakaf milik Muhammadiyah di seluruh Indonesia pada periode ini harus selesai diurus, baik secara administrasi maupun sertifikasi.
Haedar juga meminta supaya data sebaran, luas lahan, dan lokasi lahan wakaf milik Muhammadiyah lebih akurat.
“Sehingga kita tidak lagi dihadapkan pada masalah-masalah rutin ini, masalah yang bersifat klasik atau potensial,” ucap Haedar Nashir.
Meski belum semua potensi wakaf Muhammadiyah dikelola dengan maksimal, Haedar pun bersyukur bahwa Muhammadiyah sampai sejauh ini menjadi organisasi masyarakat produktif yang kehadirannya memberikan manfaat kepada masyarakat secara luas.
Selain membentuk MPW di level pusat, Haedar juga berharap supaya dapat dilakukan akselerasi untuk dibentuk hingga ke tingkat wilayah, daerah, sampai dengan cabang Muhammadiyah.
“Tugas-tugas ini juga harus kita reorganisasi. Kita berharap program-program itu bisa terlaksana dan mulai di list,” sebutnya.
VIDEO: Pembukaan Rakernas Majelis Pendayagunaan Wakaf PP Muhammadiyah
Comments (0)