Bangga! Muhammadiyah Terima Penghargaan Zayed Award for Human Fraternity

Bangga! Muhammadiyah Terima Penghargaan Zayed Award for Human Fraternity
Konferensi Pers yang digelar panitia Zayed Award for Human Fraternity, Jumat (2/2). Foto: muhammadiyah.or.id.

TVMU.TV - Zayed Award for Human Fraternity telah mengumumkan penerima penghargaan untuk tahun 2024, salah satu di antaranya Muhammadiyah.

Mengetahui hal ini, Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Syafiq Mughni mengaku sangat senang sekali dan terhormat untuk menerima penghargaan ini.

“Penghargaan ini akan sangat berdampak terhadap kerja-kerja Muhammadiyah. Muhammadiyah bekerja berdasarkan ajaran Islam Rahmatan Lil Alamin,” kata Syafiq dalam Konferensi Pers yang digelar panitia Zayed Award for Human Fraternity, Jumat (2/2).

Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa penghargaan tersebut adalah bentuk pengakuan terhadap peran penting yang telah dilakukan oleh Muhammadiyah dalam mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan.

“Muhammadiyah percaya bahwa manusia harus menghormati dan menghargai satu sama lain. Hal ini yang memotivasi Muhammadiyah untuk bekerja lebih keras dalam level global,” ungkapnya.

Syafiq juga mengatakan bahwa kerja sama lintas iman dan penganugerahan Zayed Award dapat menjadi pendorong bagi kerja sama serupa di tingkat lokal dan global. Hal ini diharapkan dapat berkontribusi dalam membangun dunia yang damai.

Dia meyakini bahwa langkah-langkah persaudaraan dan perdamaian yang diterapkan oleh Muhammadiyah akan terus diimplementasikan, memberikan dampak positif baik di tingkat akar rumput maupun di tingkat global.

Sementara itu, salah seorang juri dalam Zayed Award Irina Bokova menyebutkan, para juri bersifat independen dan melakukan diskusi dengan pikiran terbuka.

“Kami sangat menghargai individu dan organisasi yang benar-benar mengubah kehidupan masyarakat. Kami datang ke organisasi-organisasi di Indonesia. Indonesia adalah negara Muslim di dunia yang memiliki dua organisasi yang didirikan selama lebih dari seratus tahun, yakni Muhammadiyah dan NU,” tuturnya.

Menurut Iriana, kerja-kerja perdamaian yang dilakukan Muhammadiyah tidak hanya fokus pada moderasi tetapi juga keterlibatan sosial, melalui pendidikan dan kesehatan.

“Apa yang dilakukan Muhammadiyah dan NU telah menyentuh kehidupan ribuan orang,” ucapnya.

Sekadar diketahui, penganugerahan Zayed Award for Human Fraternity akan diselenggarakan pada Senin, 5 Februari di Abu Dhabi.

Zayed Award for Human Fraternity telah diselenggarakan sejak tahun 2019, usai pertemuan antara Imam Besar Al-Azhar Ahmed al-Tayeb dan Paus Fransiskus di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Pertemuan tersebut menghasilkan Deklarasi Abu Dhabi, juga dikenal sebagai Dokumen Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian Dunia dan Hidup Berdampingan sebagai dasar terbentuknya penghargaan ini.

VIDEO: Pelepasan EMT Muhammadiyah Jalankan Misi Kemanusiaan untuk Palestina