Haedar Nashir Sebut Radikalisme Dapat Dihentikan Melalui Jalur Moderasi

Haedar Nashir Sebut Radikalisme Dapat Dihentikan Melalui Jalur Moderasi
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir/ Foto: Tangkap layar YouTube tvMu Channel.

TVMU.TV - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan program deradikalisasi di Barat maupun Indonesia saat ini menjadi proyek yang ambisius dan paling laris.

Terkait hal ini, ia menilai deradikalisasi dan ekstremisme seharusnya tidak dihadapi dengan cara yang sama, karena dapat melahirkan bentuk radikalisme dan ekstremisme baru.

“Kami tahu bahwa ekstremisme dilawan dengan cara ekstremisme, hanya akan melahirkan ekstremisme yang baru.” kata Haedar dalam acara seminar kebangsaan yang diselenggarakan oleh DPD IMM DIY di Yogyakarta, Selasa (5/12).

Menurut Guru Besar Sosiologi itu, penanganan radikalisme seharusnya melibatkan pendekatan moderasi.

Haedar berpendapat radikalisme dapat dihentikan melalui jalur moderasi, sejalan dengan perjalanan sejarah Indonesia ketika Pancasila diakui sebagai dasar negara.

Tokoh-tokoh bangsa seperti Soekarno, Bung Hatta, Soepomo, Ki Bagus Hadikusumo, dan berbagai aliran pemikiran lainnya terlibat dalam diskusi untuk membentuk dasar negara yang moderat.

“Pancasila kita yang dijadikan sebagai dasar negara adalah hasil dari kesepakatan yang moderat,” tegas Haedar.

Haedar menjelaskan bahwa dibalik nilai Pancasila, terdapat karakter dan kepribadian bangsa yang khas, yang juga berinteraksi dinamis dengan bangsa-bangsa lain dalam hukum universalitas dunia.

Baginya, nilai-nilai Pancasila mencerminkan karakteristik atau kepribadian bangsa yang khas, serta berinteraksi secara dinamis dengan bangsa-bangsa lain dalam hukum universalitas dunia.

Haedar menegaskan bahwa pendekatan moderasi tidak hanya menjadi solusi untuk menanggulangi radikalisme, tetapi juga merupakan keniscayaan untuk memandu Indonesia menuju masa depan yang sesuai dengan landasan, jiwa, pikiran, dan cita-cita kemerdekaan.

Hal ini, ungkap Haedar, sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 dan semangat para pendiri bangsa.

VIDEO: Fachrodin Award Angkat Sejarah dan Aktivitas Lokal Muhammadiyah