Mendag Zulhas: Jika Perempuan Indonesia Ingin Maju, Maka Tirulah Nasyiatul Aisyiyah

TVMU.TV - Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia perlu meniru Muhammadiyah bila ingin maju. Sementara jika perempuan Indonesia ingin maju, maka tirulah Nasyiatul Aisyiyah.

“Indonesia sebenarnya kalau mau maju tiru saja yang muda Nasyiatul Aisyiyah, kalau berbangsa-bernegara tiru Muhammadiyah, maju deh Indonesia,” kata pria yang akrab disapa Zulhas saat menghadiri Pembukaan Muktamar Nasyiatul Aisyiyah ke-14 di Gedung Budaya Sabilulungan Soreang Bandung, Sabtu (3/12).

Ia mengaku menyaksikan berjalannya Muktamar Kader Nasyiatul Aisyiyah yang adem, tidak ricuh. Menurut Zulhas, hal ini bisa dijadikan contoh bagi organisasi-organisasi lain dalam menggelar event serupa. 

“Lihat saja kemarin kita baru Muktamar. Muktamar kita luar biasa, soliditas, kompak juga menghasilkan pimpinan-pimpinan yang ulul albab,” ungkapnya.

Zulhas menyebutkan bahwa, kunci dari kemajuan adalah ‘Nasyiatul Aisyiyah’ yang dalam arti luas adalah anak-anak muda.

Dia menilai kemajuan akan diraih bila diisi oleh generasi muda yang memiliki pandangan berbeda dan visioner dengan generasi masa lalu.

Terkait soal perdagangan, Zulhas mengajak anak-anak muda untuk mencintai dan mengutamakan produk-produk lokal, tidak lebih mengutamakan produk impor.

Disisi lain, Politisi PAN ini juga mendorong produk-produk lokal Indonesia agar mampu bersaing dan menyerbu pasar dunia.

Saat ini, ujar Zulhas, produk Indonesia masih kalah dibandingkan dengan negara-negara Asia lain seperti Cina dan Korea, termasuk Vietnam dan Thailand.

“Kalau kita ingin maju di tahun 2045, maka kita harus menyerbu pasar dunia itu,” pesannya.

Dikatakan Zulhas, produk yang bisa dijadikan andalan dari Indonesia adalah produk-produk dari UMKM.

Maka dari itu, beliau mendorong kader-kader Nasyiatul Aisyiyah yang bergerak di UMKM untuk berkolaborasi dengan pemerintah untuk menembus pasar ekspor.

VIDEO: Penutupan Muktamar Nasyiatul Aisyiyah XIV