Begini Kata Din Syamsudin Terkait Mempersiapkan Kepemimpinan Nasional

TVMU.TV - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2005-2010 dan 2010-2015, Din Syamsuddin berpendapat mempersiapkan kepemimpinan nasional merupakan hubungan antara langkah strategis dan rencana masa depan khususnya bagi warga Muhammadiyah, umat islam dan juga bangsa Indonesia.
Demikian hal itu disampaikannya dalam program Gerakan Shubuh Mengaji (GSM) bertajuk "Mempersiapkan Kepemimpinan Nasional" yang disiarkan di tvMu, Ahad (17/12).
Ia menjelaskan kepemimpinan dalam pandangan Islam adalah sesuatu yang sangat penting. Menurutnya, umat Islam tidak boleh mengabaikan, apalagi bersikap acuh tak acuh, salah satunya dalam konteks pemilihan pemimpin.
Din Syamsuddin menilai hal tersebut akan menentukan kehidupan suatu bangsa kedepannya. Dia pun menekankan bahwa pemimpin, capres maupun cawapres harus paham cita-cita nasional, jangan sampai dia tidak mempunyai visi dan visi tersebut harus menjadi visi nasional yang dipahami dan mampu diterapkan.
Untuk menghadapi Pilpres 2024 mendatang, ia berpesan kepada seluruh anggota Muhammadiyah untuk bertanggung jawab memakai hak pilihnya.
"Saya memesankan dua, hal pertama lakukanlah pemilihan secara bertanggung jawab berarti Jangan golput ya, kalau Golput secara taktis menguntungkan pihak lain namun pilihlah dengan mengedepankan akal sehat dan hati nurani. Saya bisa mengatakan dengan dua kata apa itu akal sehat ya jangan bukan akal saja tapi harus akal sehat apalagi jangan akal-akalan jangan pakai emosi jangan pakai perasaan, jangan pakai hawa nafsu," pesannya
Din Syamsuddin menambahkan, dengan begitu umat tidak akan terjebak pada materialisme politik karena ini bukan persoalan sederhana melainkan persoalan nasib di masa depan.
"Tanyalah kepada hati nurani ya sal dhomiro tanyakanlah kepada dhomirmu, hati nuranimu kata kadis Rasulullah SAW, jika kita bingung ya ini ada tiga ini istafti qolbak mintalah fatwa kepada qalbumumu, hati nuranimu," terangnya.
Kemudian, Din Syamsudin berpesan untuk memilih pemimpin yang memiliki potensi memberi perhatian kepada urusan umat Islam tanpa mengabaikan urusan dari umat lain
"Cobalah lihat dari ketiga pasangan itu siapa kira-kira yang potensial memberi perhatian kepada urusan-urusan kita umat Islam tanpa mengabaikan urusan dari umat-umat lain. Sekali lagi kita tidak anak emas kan tapi jangan sekarang kemudian ya baik-baik berjanji tapi nanti waktu berkuasa kemudian aspirasi kita diabaikan ini persoalan serius," jelasnya. (Riri)
VIDEO: Gerakan Subuh Mengaji 'Mempersiapkan Kepemimpinan Nasional'
Comments (0)